-AZZURRI-

langit biru mengharu... menggapai bulir-bulir rindu nan syahdu..

Friday, December 22, 2006

22 Desember…Selamat Hari Ibu !!!



“Di sebuah rumah yang sederhana, terdapatlah sebuah keluarga kecil yang bahagia. Dikatakan kecil, karena hanya terdiri seorang ayah, seorang ibu dan seorang anak. Selepas makan malam, seperti biasa ibu kembali ke dapur untuk mencuci piring, setelah merapikan meja makan seusai makan malam. Ayah menikmati berita-berita di televisi. Sedangkan Andi anak semata wayang ini, sibuk mengorek-ngorek kertas dengan alat tulisnya. Maklum, di sekolah tadi baru belajar menulis. Jari-jemarinya menari-nari di atas kertas putih. Saking seriusnya, sampai-sampai ibu yang penasaran ingin melihat apa yang ditulis oleh Andi, berusaha ditutup-tutupi oleh Andi.
Beberapa menit kemudian, selesai sudah apa yang ditulis oleh Andi. Kertas yang sudah berisi tulisan tadi, diberikan kepada ibu. Andi berharap Ibu membacanya. Tulisan yang ditulis oleh Andi tadi, berisi :
TAGIHAN!!!
• Upah tidak nakal hari ini : Rp. 10.000,-
• Upah rajin belajar hari ini : Rp. 10.000,
• Upah bangun pagi hari ini : Rp. 15.000,-
• Upah tidak terlambat sekolah hari ini : Rp. 10.000,-
• Upah bantu-bantu Ibu hari ini : Rp. 10.000,-
TOTAL Rp. 55.000,-

Ibu hanya tersenyum kecil setelah membaca apa yang telah ditulis anaknya. Ternyata yang ditulis dengan serius tadi adalah sebuah tagihan. Lalu Ibu meminjam pulpen pada Andi dan menuliskan dibalik kertas tadi. Setelah selesai menulis, kertas itu diberikan lagi kepada Andi untuk dibaca. Yang telah ditulis oleh Ibu tadi adalah:
• Upah membelikan mainan Andi : Gratis!
• Upah membelikan alat tulis Andi : Gratis!
• Upah membelikan pakaian sekolah Andi : Gratis!
• Upah membelikan susu Andi saat kecil : Gratis!
• Upah mengandung Andi 9 bulan 10 hari : Gratis!!!
TOTAL GRATIS!!!

Andi tersentak, jawaban yang sungguh di luar perkiraan Andi. Ingin ia menangis, berteriak sekeras-kerasnya, namun ia pikir itu tidak ada gunanya. Langsung saja ia balik lagi kertas tadi dan sambil menyesal Andi menyilang tulisan-tulisan yang ia buat sendiri tadi dan menuliskannya LUNAS!!!. Dan Andi menulis dibawahnya : “Andi sayang Ibu ” Dan saat itu pula derai tangis tak tertahankan lagi dari pelupuk matanya yang mungil. Dipeluk erat-erat oleh Ibunya, ditengah haru ibunya juga berucap “Ibu juga sayang Andi”.”

* * * *

Kisah penuh hikmah di atas, mengingatkan kita bahwa sungguh sangat besar pengorbanan yang telah dilakukan oleh Ibu/umak/mama/mami kita. Pengorbanan itu sangat besar, sangat besar!! Saking besarnya pengorbanan itu, kita selaku putra yang dilahirkan dari rahimnya, tidak akan mampu untuk membalasnya. Sampai kapanpun juga. Bahkan Ibu yang telah meninggal dunia sekalipun, kita wajib untuk selalu mendo’akannya, sebagai wujud bakti kita kepadanya. Karena do’a anak yang soleh adalah salah satu amal jariyah yang terus mengalir melewati batas alam sekalipun.Alam dunia dan alam kubur.

Ada yang masih tidak peduli? Ada yang masih cuek? Ada yang masih gak mau tahu tentang kabar keluarga, kabar ibu terutama di kampung? Kapan terakhir memberi kabar ke kampung halaman?. Masih sangat ingat kan hadits shahih Rasulullah ketika ditanya oleh sahabatnya “Siapakah yang lebih berhak diantara manusia yang paling harus aku perlakukan secara baik?” menjawab Rasulullah “Ibumu” Bertanyalah lagi sahabat tsb “Siapalagi Ya Rasulullah?” Menjawab Rasulullah “Ibumu” Bertanyalah lagi sahabat tsb “Siapalagi Ya Rasulullah?” Jawab Rasulullah “Ibumu” Bertanyalah lagi sahabat tsb “Siapalagi Ya Rasulullah?” Barulah Rasulullah menjawab “Bapakmu”.
Cukup, Cukup sudah!! Sekarang ambil hapemu, kabarkan pada Ibu tentang kondisi kita sekarang, kabar kuliah, ato ada yang mau ujian? mintak di do’akan agar diberi kemudahan. Lewat sms saja boleh, telpon pagi-pagi sebelum jam 7pagi juga lebih bagus (kalo pake simPATI),Free Talk Mentari bagi yang baru ngisi 25 ribu juga ndak apa-apa.

22 Desember…. Selamat Hari Ibu!!!
(di ambil melalui indra pendengaran dari cerita seorang teman)



Bidang BINTARO IKPM MUBA-YOGYAKARTA
Syafakallah..buat yang masih sakit,
ternyata 4JJI masih sayang kepada hambaNya,
dan berguguranlah dosa-dosa itu… Amin Ya Rabb!!!

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home